Pelatihan Ahli Higiene Madya (HIMA) Sertifikasi BNSP
Ahli Higiene Madya (HIMA) sertifikasi BNSP sangat penting untuk menambah nilai plus Anda sekaligus mempermudah jenjang karir atau naik jabatan. Jika ingin berhenti dari perusahaan tempat Anda bekerja saat ini misal, untuk masuk ke perusahaan lain yang lebih besar, peluang untuk diterima juga lebih tinggi.
Bekerja sebagai ahli higiene memang termasuk menjanjikan mengingat semakin banyaknya industri yang bermunculan, sehingga membuat ahli higiene selalu dibutuhkan. Namun agar keahlian Anda diakui, Anda harus memiliki sertifikasi profesional yang dikeluarkan resmi oleh BNSP.
Tentang Ahli Higiene
Ahli Higiene adalah orang yang bekerja untuk melakukan antisipasi, pengenalan, evaluasi, pencegahan, dan pengendalian faktor lingkungan yang timbul di atau dari tempat kerja yang dapat menyebabkan penyakit, gangguan kesehatan dan kesejahteraan, atau ketidaknyamanan yang signifikan di antara pekerja atau bahkan di masyarakat.
Ahli Higiene menggunakan berbagai metode kualitatif dan kuantitatif untuk menyelidiki dan memeriksa paparan di tempat kerja terhadap agen fisik, biologis, dan kimia.
Ahli Higiene juga membuat rekomendasi untuk meningkatkan keselamatan, memberikan pelatihan dan pendidikan tentang risiko terkait pekerjaan, serta memberi saran kepada pihak manajemen tentang tindakan korektif yang tepat untuk meningkatkan kesehatan dan keselamatan para pekerja.
Ahli Higiene Madya (HIMA) dan Perbedaanya dengan Ahli Higiene Muda (HIMU)
Selanjutnya Ahli Higiene tadi dibagi menjadi beberapa tingkatan/golongan berdasarkan kemampuan, tingkat pendidikan, dan pengalaman kerja yang dimiliki. Tingkatan paling pemula disebut dengan Ahli Higiene Muda (HIMU), dan tingkatan tengah disebut dengan Ahli Higiene Madya (HIMA).
Bagi orang awam, kedua tingkatan tersebut mungkin terlihat sama karena namanya memang hampir mirip, namun keduanya cukup berbeda dalam hal pengalaman kerja dan pendidikan. Berikut detail perbedaanya:
No. | Ahli Higiene Muda (HIMU) | Ahli Higiene Madya (HIMA) |
1. | Memiliki gelar S1 jurusan K3 atau Teknik dengan pengalaman kerja di bidang yang sama selama minimal 6 bulan. | Gelar S1 jurusan K3 atau Teknik dengan pengalaman kerja yang diperoleh agar bisa mendapat sertifikat HIMA adalah 1,5 – 2 tahun. |
2. | Gelar S1 namun bukan dari jurusan K3 atau Teknik, maka harus memiliki pengalaman kerja di bidang yang sama setidaknya 2 tahun untuk mendapat sertifikat HIMU. | Sedangkan untuk memperoleh sertifikat HIMA dengan gelar S1 non Teknik dan non K3, maka pengalaman kerja harus sekitar 3 tahun. |
3. | Bagi lulusan Diploma III jurusan Teknik, pengalaman kerja di bidang yang sama harus sekitar 3 tahun, dan minimal 3,5 – 4 tahun jika Anda lulus dengan gelar D3 Non Teknik. | Sementara untuk mendapat sertifikat HIMA dengan gelar yang sama, yaitu Diploma III jurusan Teknik atau pun non Teknik, pengalaman kerja yang dimiliki harus minimal 5 tahun. |
4. | Bagi lulusan SMA dan sederajat yang ingin mendapat sertifikasi HIMA, harus memiliki pengalaman di bidang ini selama 5-7 tahun. | Jika sertifikat yang ingin didapat adalah golongan Madya, maka pengalaman kerja minimal adalah 10 tahun untuk lulusan SMA dan sederajat. |
Syarat Berkas untuk Mendaftar Pelatihan Ahli Higiene Madya (HIMA) Sertifikasi BNSP
Selain syarat pendidikan dan pengalaman kerja seperti yang sudah tercantum pada tabel sebelah kanan di atas, Anda juga perlu melampirkan beberapa dokumen/berkas saat mendaftar sebagai peserta training/pelatihan untuk memperoleh Sertifikasi Ahli Higiene Madya (HIMA).
Beberapa syarat dokumennya adalah:
- 1 lembar fotokopi identitas diri.
- 1 lembar fotokopi ijazah terakhir.
- 2 lembar pas foto berwarna (3×4) memakai baju sopan dan formal (baju dengan kerah).
- 1 lembar surat rekomendasi kerja asli (bukan fotokopi) dari atasan tempat kerja saat ini.
- Curriculum Vitae (CV) yang didalamnya mencantumkan pengalaman kerja lengkap dengan nama perusahaan, alamat perusahaan, dan info lain yang relevan.
- Jika ada, sertakan juga sertifikasi training/pelatihan ahli higiene yang mungkin pernah Anda ikuti sebelumnya (sertifikasi yang asli/bukan fotokopi).
Uji Kompetensi Ahli Higiene Industri Madya
Secara umum, ada tiga jenis uji kompetensi yang nantinya akan Anda ikuti selama proses training di bidang Ahli Higiene Industri golongan Madya, yang terdiri dari:
1. Kompetensi Umum
- Melakukan identifikasi dan evaluasi, atau jika perlu modifikasi, pada program kerja higiene industri yang sudah ada saat ini.
- Melakukan organisir manajemen di bidang higiene industri.
2. Kompetensi Inti
- Melakukan organisir pada program higiene industri yang sudah ada sesuai dengan prinsip dan pengetahuan dasar yang Anda miliki di bidang higiene industri.
- Melaksanakan dan melakukan organisir penilaian risiko kesehatan (health risk assessment).
- Mengorganisasikan dan melaksanakan pemeriksaan menyeluruh di suatu lingkungan kerja, serta melakukan investigasi guna menemukan adanya resiko kesehatan yang mungkin terjadi.
- Mengumpulkan sampel sesuai aturan dasar higiene industri dari suatu tempat kerja.
3. Kompetensi Khusus
- Mengidentifikasi, memilih, melakukan perumusan, mengorganisasikan, melakukan evaluasi, serta memodifikasi pelaksanaan dari sistem higiene industri.
- Membuat daftar dan mengorganisasikan kebutuhan alat-alat higiene industri.
- Meskipun secara umum uji kompetensi yang dilakukan adalah seperti daftar di atas, namun materinya juga bisa berbeda tergantung dari masing-masing tempat pelatihan yang Anda pilih.
Informasi Harga Sertifikasi dan Fasilitas Pelatihan
Mengingat betapa pentingnya Ahli Higiene Madya (HIMA) Sertifikasi BNSP tadi, harga/biaya pendaftaran untuk mengikuti pelatihan ini termasuk tidak murah. Harga pastinya sangat bergantung dari tempat pelatihan mana yang Anda pilih, tapi perkiraan harganya sekitar Rp 5.000.000 per orang.
Selain sertifikat Ahli Higiene Madya (HIMA) asli yang dikeluarkan oleh BNSP, dengan harga segini biasanya peserta pelatihan juga sudah mendapat sejumlah fasilitas seperti, modul pelatihan, sertifikat dari MMS, instruktur yang berpengalaman dan berkualitas, serta flashdisk berisi materi-materi pelatihan.
Para peserta biasanya juga mendapat alat tulis, buku catatan, kaos, ransel, foto selama sesi pelatihan, ruang pelatihan multimedia dan AC. Bahkan ada juga yang ditempatkan di hotel berbintang, dan termasuk makan siang atau sore dengan dua kali tea/coffee break.
Jenis Pelatihan
1. Online Training
Seluruh sesi pelatihan mulai dari pendaftaran hingga akhir akan dilakukan secara online. Jadi, Anda tidak perlu datang ke lokasi tertentu dan biasanya biaya pelatihan online akan lebih murah dibanding tatap muka.
2. Offline Training
Pelatihan akan dilakukan secara langsung/tatap muka di suatu lokasi yang sudah ditentukan. Sehubungan dengan lokasi, Offline Training masih dibagi lagi menjadi dua kategori, yaitu:
- Inhouse Training
Pelatihan jenis ini memungkinkan peserta atau pihak perusahaan yang meminta pelatihan untuk bisa memilih sendiri materi pelatihan, program pelatihan, serta dapat memilih waktu dan menentukan lokasi sesuai dengan keinginan/yang dibutuhkan.
- Public Training
Kebalikan dari inhouse training, public training adalah bentuk pelatihan yang akan membuat Anda bercampur dengan peserta lain dari berbagai usia dan perusahaan.
Lokasi dan waktu juga tidak bisa memilih namun harus mengikuti jadwal yang sudah ditentukan oleh pihak penyelenggara pelatihan.
Ada beberapa jenis pelatihan yang bisa Anda ikuti untuk mendapat Ahli Higiene Madya (HIMA) sertifikasi BNSP. Harga dan fasilitas pelatihan juga sangat beragam tergantung tempat yang dipilih. Namun tempat manapun yang Anda pilih, pastikan bahwa tempat tersebut memiliki kerjasama resmi dengan BNSP.