Pelatihan Operator Forklift Sertifikasi BNSP
Menjadi operator forklift sertifikasi BNSP adalah bukan hal yang mudah. Anda harus benar-benar memahami apa saja yang terkait padanya, termasuk tugas dan tanggung jawab agar menjadi pekerja yang profesional. Selain itu menjadi operator memang susah, sedikit saja kesalahan akan membahayakan nyawa banyak orang.
Nah oleh karena itu, tak jarang perusahaan memilih yang sudah berpengalaman dan bersertifikasi agar memuaskan semua pihak. Lalu apa saja sih tugas dan tanggung jawab seorang operator forklift?
Tugas Utama Operator Forklift Sertifikasi BNSP
Sebagai seorang pekerja, penting untuk mengetahui apa saja tugas utama yang harus dilakukan, terutama sebagai operator forklift yang sudah profesional. Sudah jelas, tugasnya adalah mengoperasikan forklift sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh perusahaan tempat bekerja.
Pengoperasian tersebut meliputi pengangkatan barang, membawa barang ke tempat yang sudah ditentukan hingga menatanya sesuai dengan posisi seharusnya. Apabila kegiatan operator ini berjalan dengan lancar, maka semakin lancar pula proses kegiatan industri, khususnya bagian produksi dan pemasaran.
Selain itu, tugas seorang operator forklift juga harus membuat laporan kerja harian, baik tertulis ataupun tidak, tergantung kebijakan perusahaan.
Namun biasanya laporan yang ditulis adalah kondisi terkini mesin forklift, apakah perlu ada penggantian spare part atau tidak, kerusakan yang terjadi, kegiatan apa saja yang sudah dilakukan hingga tingkat produktivitas operator dan alat.
Jadi selain harus memegang penuh kendali jalannya mesin, juga harus pandai dalam hal pengadministrasian. Satu lagi tugas yang tak kalah penting yaitu memastikan bahwa semua jadwal yang berkaitan dengan forklift berjalan dengan semestinya.
Dimulai dari jadwal perawatan berkala, mengantarkan mesin ke lokasi peralatan, memastikannya sudah ditangani oleh teknisi yang tepat, daftar masalah forklift yang sudah berhasil diatasi setelah perawatan dan masih banyak lagi yang lainnya.
Oleh karena itu, tidak sembarangan dalam mempekerjakan seseorang, perusahaan akan lebih memilih operator forklift sertifikasi BNSP dibandingkan yang tidak, mengingat tugas yang sudah disebutkan di atas memang cukup berat.
Tanggung Jawab Operator Forklift
Setelah mengetahui apa saja tugas utamanya, sekarang Anda juga harus tahu apa saja sih tanggung jawab atau kewajiban yang harus dijunjung tinggi oleh operator forklift, baca beberapa poin di bawah ini ya!
- Senantiasa Menggunakan Alat Pelindung Diri
Keberadaan APD memang sangat penting dan kelengkapannya bisa dilihat dari undang-undang atau peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah. Operator forklift tidak boleh meninggalkannya, terlebih saat sedang menjalankan tugasnya.
Ia harus mengenakan helm sebagai pelindung kepala, rompi untuk menjaga keamanan tubuh dan memastikan tidak terpapar zat kimia yang berbahaya, masker apabila langsung berhubungan dengan gas atau zat kimia lain, sepatu dan sarung tangan demi keselamatan.
Jadi, Anda harus paham betul akan hal ini mengingat pekerjaan yang dilakukan tidak bisa sembarangan. Kalau bukan diri sendiri yang menjaga siapa lagi? Perusahaan hanya menyediakan fasilitasnya saja.
- Memastikan Check Sheet Forklift Sudah Diisi Rutin
Tanggung jawab operator forklift sertifikasi BNSP selanjutnya adalah memastikan check sheet dari forklift sudah diisi secara rutin, dilakukan setiap hari baik sebelum dan sesudah digunakan. Operator harus mengecek kondisi panel pada dashboard, fungsi tuas, lampu kondisi roda, ban dan masih banyak lagi yang lainnya.
Tak ketinggalan juga harus di cek kondisi oli pada hydraulic system, apakah masih mencukupi atau perlu dilakukan penambahan, agar kegiatan mengangkut barang tidak mengalami kendala. Check ini sangat diperlukan untuk inspeksi berkala oleh perusahaan.
- Mengecek Langsung Fungsi Forklift
Tanggung jawab yang ketiga, operator juga harus mengecek langsung fungsi forklift pada semua bagian. Apakah rem, kopling, tuas kerja, klakson, lampu di siang dan malam hari masih berfungsi baik atau tidak.
Pengecekan langsung juga harus dilakukan pada bagian radiator, aki, mesin hingga baut-baut yang ada pada mesin. Jadi sekarang Anda tahu kan bahwa tanggung jawab seorang operator tidak semudah yang dibayangkan?
- Melakukan Perawatan Internal Mesin Forklift
Selanjutnya operator harus melakukan perawatan internal terhadap mesin forklift selain yang dilakukan oleh teknisi khusus pada setiap bulannya. Operator harus membersihkan bagian mesin, memastikannya layak untuk digunakan, pencucian alat berat dan masih banyak lagi yang lainnya.
Apabila membutuhkan perbaikan, maka operator berhak menunda penggunaan forklift untuk sementara waktu sebelum teknisi perusahaan menanganinya.
Bagaimana apakah Anda sudah paham terkait dengan tanggung jawab operator? Nah apabila Anda belum bersertifikasi BNSP atau ingin melamar ke pekerjaan ini, maka harus memenuhi beberapa syarat terlebih dahulu yang akan dijelaskan pada pembahasan selanjutnya.
Syarat Menjadi Operator Forklift yang Profesional
Apakah Anda sudah tertarik menjadi operator truk garpu atau forklift ini? Jika iya, maka Anda harus mempersiapkan syaratnya mulai dari sekarang, yaitu:
- Kondisi Badan Sehat
Pertama yang harus dipenuhi adalah memastikan badan dalam kondisi yang sehat yang biasanya dibuktikan dengan surat keterangan dari rumah sakit, puskesmas atau klinik kesehatan tempat tinggal calon pekerja.
Kenapa hal ini penting? Mengingat mesin forklift bukanlah sembarangan dan bisa membahayakan nyawa orang lain apabila dipegang oleh orang yang tidak tepat.
- Bisa Mengoperasikan Forklift dengan Baik
Syarat yang kedua adalah bisa mengoperasikan mesin forklift dengan baik sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan oleh perusahaan sebelumnya. Oleh karena itu penting untuk mendapatkan sertifikat kompetensi, karena lebih dipertimbangkan dibandingkan yang belum punya.
- Memiliki Surat Izin untuk Menggunakan Forklift
Nah surat ini biasanya akan diterbitkan ketika Anda sudah mengikuti pelatihan menjadi operator forklift dan lulus dengan baik. Jadi selain sertifikasi Anda akan mendapatkan surat izin juga. Tidakkah Anda ingin menjadi operator forklift sertifikasi BNSP sekarang juga?
Training tersebut dilakukan oleh beberapa lembaga yang memberikan materi atau pengetahuan seputar forklift, prosedur keselamatan kerja sesuai dengan undang-undang yang berlaku, pemeliharaan, perawatan mesin forklift dan kalkulasi beban yang bisa ditanggung.
Anda juga perlu tahu jika biasanya pelatihan tersebut sifatnya variatif, tergantung penyelenggaran dan kelas operator. Ada yang hanya berlangsung 3 hari, mingguan hingga bulanan.
Setelah training, operator akan mendapatkan lisensi resmi yang dikeluarkan oleh pihak berwenang, yaitu Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Apabila Anda tidak mendapatkan lisensi tersebut, maka akan sangat sulit bekerja di perusahaan yang membutuhkan jasa operator atau menyandang gelar handal dan profesional. Jadi mulai cari lembaga pelatihan mulai dari sekarang ya!
Jadi itu dia beberapa informasi terkait tugas dan tanggung jawab operator forklift. Bagi yang sudah bersertifikasi BNSP penjelasan di atas harus lebih didalami lagi dan bagi yang belum, maka bisa menjadi wawasan untuk mengambil training dan mendapatkan gelar profesional.
Operator forklift sertifikasi BNSP, memiliki banyak keuntungan. Selain gaji yang di atas rata-rata juga lebih memahami pekerjaan yang ditekuni, jadi tidak sembarangan dan tetap melakukan sesuatu sesuai dengan runtutan yang seharusnya.